Sebenarnya Bumi Itu Bulat Atau Datar


🌎 Teori Ilmiah yang Diterima: Model Bumi Bulat (Globe Earth)

Model ini menyatakan bahwa Bumi adalah sebuah bola yang tidak sempurna (disebut geoid—sedikit pepat di kutub dan menggembung di ekuator) yang berputar pada porosnya sambil mengelilingi Matahari.

Premis dan Bukti Kunci

  1. Pengamatan Kapal Menghilang: Ketika kapal menjauh ke cakrawala, bagian bawah lambungnya akan menghilang terlebih dahulu, baru kemudian tiang kapalnya. Fenomena ini mustahil terjadi jika Bumi datar.

  2. Bayangan Bulan Melengkung: Selama gerhana Bulan, bayangan Bumi yang jatuh di permukaan Bulan selalu berbentuk lingkaran sempurna. Satu-satunya bentuk objek yang selalu menghasilkan bayangan melingkar dari sudut manapun adalah bola.

  3. Variasi Medan Gravitasi: Hukum gravitasi universal menyatakan massa menarik massa. Jika Bumi datar, gaya tarik gravitasi di tepi (lingkaran luar) akan jauh berbeda dan menyebabkan air mengalir ke tengah, yang tidak terjadi. Distribusi massa Bumi yang hampir merata secara global hanya mungkin terjadi pada bentuk bola.

  4. Perbedaan Waktu dan Zona Waktu: Adanya zona waktu yang berbeda membuktikan bahwa saat Matahari menyinari satu sisi Bumi (siang), sisi lain berada dalam kegelapan (malam). Jika Bumi datar, seluruh permukaan seharusnya disinari Matahari secara bersamaan.

  5. Penerbangan Global: Pesawat dapat terbang ke timur atau barat dan kembali ke titik awal tanpa harus membalik arah secara signifikan, mengikuti kelengkungan Bumi.

  6. Pengamatan Bintang Selatan: Bintang-bintang di belahan Bumi Selatan (seperti Konstelasi Salib Selatan) tidak pernah terlihat dari belahan Bumi Utara, dan sebaliknya, karena kelengkungan Bumi menghalangi pandangan.


🌍 Model Alternatif: Teori Bumi Datar (Flat Earth)

Model ini menolak bukti ilmiah dan menyatakan bahwa Bumi adalah sebuah cakram datar. Meskipun ada banyak variasi, model yang paling populer adalah model PBB.

Premis dan Klaim Kunci

  1. Bentuk dan Batasan: Bumi adalah cakram datar yang dikelilingi oleh dinding es besar (Antartika). Es ini berfungsi sebagai batasan yang menahan air laut agar tidak tumpah.

  2. Gravitasi sebagai Ilusi: Mereka sering menolak gaya gravitasi. Sebagai gantinya, mereka mengklaim bahwa cakram Bumi terus bergerak ke atas dengan percepatan konstan $9.8 \text{ m/s}^2$ (percepatan gravitasi) yang menciptakan sensasi "berat" atau gravitasi.

  3. Matahari dan Bulan Lokal: Matahari dan Bulan jauh lebih kecil dari yang diklaim sains dan mengorbit di atas cakram pada ketinggian beberapa ribu kilometer, bertindak seperti lampu sorot (spotlights). Malam terjadi ketika Matahari menjauh dan menyinari bagian lain dari cakram.

  4. Bukti Fotografi Dianggap Palsu: Semua foto atau video Bumi dari luar angkasa, yang menunjukkan bentuk bulat, dianggap sebagai hasil rekayasa atau konspirasi.

  5. Ilusi Cakrawala: Kelengkungan yang terlihat di cakrawala adalah ilusi optik yang disebabkan oleh atmosfer.

Kekurangan Utama Model Bumi Datar

Model Bumi Datar gagal menjelaskan fenomena alam yang telah teramati:

  • Penerbangan Trans-Antartika: Penerbangan yang melewati benua Antartika dan Kutub Selatan mustahil dilakukan dalam peta datar, karena jaraknya akan menjadi sangat jauh dan tidak masuk akal secara ekonomi.

  • Gerhana Bulan: Model Bumi Datar tidak dapat menjelaskan bagaimana bayangan melingkar yang sempurna dapat dihasilkan di Bulan, karena Matahari harus berada di bawah atau di samping cakram, yang seharusnya menghasilkan bayangan berbentuk garis atau cakram.

  • Perbedaan Ketinggian Matahari: Jika Matahari adalah spotlight lokal di atas cakram, sinar Matahari di Kutub Utara dan Kutub Selatan seharusnya memiliki sudut elevasi yang sama (terlihat tinggi di langit) pada waktu yang sama, namun kenyataannya sudutnya sangat berbeda.


🔭 Kesimpulan Ilmiah

Model Bumi Bulat adalah satu-satunya model yang secara konsisten dan akurat memprediksi dan menjelaskan semua fenomena alam dan hasil pengamatan yang dilakukan, mulai dari navigasi, penerbangan, gerhana, hingga pergerakan bintang. Sebaliknya, model Bumi Datar memerlukan penolakan terhadap hukum-hukum fisika dasar (seperti gravitasi dan mekanika orbital) serta menafsirkan ulang semua bukti yang ada sebagai konspirasi global.

Oleh karena itu, dalam kerangka ilmu pengetahuan, hanya model Bumi Bulat (Geoid) yang diakui sebagai teori yang valid.



 

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama